2 mei dikenal sebagai hari pendidikan nasional, selayaknya pada peringatan hari-hari besar lainnya, pada hardiknas ini juga di peringati dengan upacara bendera . peringatan hardiknas yang harusnya diperingati dengan penuh hikmat dan kesungguhan , untuk mengenang perjuangan para pahlawan tanpa tanda jasa. namun keadaan sebaliknya, para generasi muda yang menjadi harapan bangsa ini sungguh menyedihkan. jangankan untuk berjuang layaknya para pahlawan terdahulu, untuk berdiri hikmat selama 30 menit saja mereka sudah mengeluh luar biasa, inilah gambaran generasi muda bangsa ini. mungkin sudah sering mendengar kalimat berikut : bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan nya.sedangkan kalau kita bandingkan dengan kondisi sekarang ini , pasti sudah bisa dilihat , bangsa ini termasuk ke dalam golongan bangsa yang mana ???
mari kita renungkan, betapa bobroknya nasionalisme generasi muda saat ini. tidak usah yang terlalu jauh , yang baru saja terjadi. ketika boy band super junior akan mengadakan konser di indonesia para pemuda indonesia beramai ramai dan berdesak-desakkan serta rela mengantri hingga berjam-jam hanya untuk mendapatkan selembar tiket konser dan bertemu dengan orang2 yang sebenarnya tidak berpengaruh baik untuk kehidupan bangsa ini , sedangkan untuk melaksanakan upacara bendera yang tidak lebih dari 1 jam saja mereka banyak yang telat, dengan berbagai alasan yang tak ada ujung pangkalnya. sadar atau tidak bahwa adanya artis-artis dari luar negeri itu adalah bentuk halus dari penjajahan dimasa sekarang untuk menggusur budaya dan jati diri dari bangsa indonesia ini. jadi dari sikap kita saat upacara adalah bentuk gambaran kecil sikap kita terhadap rasa nasionalisme kita terhadap negara dan bangsa kita.